Dengan mengendari mobil terbuka, ditengah cuaca yang cukup
terik, Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Blora Umi Kulsum dengan selalu
tersenyum dan melambaikan tangan menyapa kepada masyarakat yang menyaksikan
Karnaval dalam Rangka Memperingati Kemerdekaan RI Ke-69 di sepanjang jalan yang
dilaluinya.
Seakan panasnya sinar matahari tidak menghalanginya untuk
ikut bersama-sama memeriahkan hari kemerdekaan RI dengan menjadi peserta
karnaval
Sementara dibelakangnya replika rumah lengkap dengan
pesan-pesan kemanusian yang selama ini menjadi tageline PMI, menjadi sebuah
pesan kepada masyarakat bahwa kepedulian, kemanusian dan kerelawanan harus
selalu ditumbuhkan kepada generasi muda dan masyarakat.
Sekaligus menegaskan bahwa PMI adalah sebagai rumah aksi
kemanusiaan dan rumah untuk semua masyarakat, sebab PMI selalu akan memberikan
yang terbaik bagi masyarakat.
"Dengan ikut karnaval ini selain rasa syukur atas
kemerdekaan juga ingin lebih mengenalkan kepada masyarakat akan keberadaan PMI
di Blora," ujar Ketua PMI Blora Umi Kulsum.
Umi Kulsum yang juga istri Bupati Blora menambahkan selama
ini setiap event karnaval PMI selalu ikut serta. Menurutnya PMI selama ini
selalu ada di mana-mana dan dalam bentuk kegiatan apapun sebab PMI itu tidak
selalu hanya mengurusi donor darah semata, banyak kegiatan kemanausiaan dan
kerelawaan bagi pelajar dan mahasiswa serta perkumpulan masyarakat.
"PMI itu tidak selalu dengan donor darah, pemberian
bantuan dan pertolongan di lokasi bencana dan masyarakat sering kami
lakukan," jelasnya.
Menurutnya melalui PMI kita semua bisa melakukan banyak
sekali aksi sosial kemanusiaan, menjadi relawan pada keadaan bencana alam,
melakukan antisipasi terhadap perubahan iklim, menyatukan orang hilang dengan
keluargannya, serta bisa mengedukasi tentang kesehatan kepada sesama.
"Silahkan masyarakat bergabung menjadi relawan PMI, sebab tanpa kita
sadari kita sudah berbuat sesuatu yang baik terhadap sesama," tandas Umi
Kuslum. (Sugie Rusyono)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih Atas Kritik dan Saran anda.